Rabu, 30 Maret 2011

Enam Panduan Penting Bagi Photographer Pemula

Mungkin setiap orang dapat memotret. Tidak susah, hanya tinggal membidik, tekan tombol, dan jadi. Bahkan di era kamera digital ini kita dapat menghapus seandainya foto tersebut kurang bagus dan mengambil foto lain, berbeda dengan jaman kamera analog dulu. Tapi untuk dapat memotret dengan baik, tentu saja ada teknik-teknik tertentu yang harus kita pelajari dan ikuti.
Berikut ini adalah 6 hal non-teknis yang perlu kita ketahui untuk dapat semakin meningkatkan kualitas foto hasil jepretan kita.
1. Bawalah selalu kamera anda.
Salah satu alasan kenapa orang banyak kehilangan momen penting adalah karena mereka tidak membawa kamera saat momen itu terjadi. Tidak pelu membawa kamera berat yang lengkap dengan segala peralatannya, kamera saku digital sudah cukup bagus untuk selalu dibawa kemanapun anda pergi. Dan juga dengan membawa kamera di saku anda, anda akan selalu tertarik untuk melakukan pemotretan. Tentunya anda tidak ingin hanya membawa kamera di saku anda tanpa melakukan sesuatu bukan?
2. Potret lagi dan lagi.
Jangan ragu untuk selalu memotret, karena anda tidak pernah akan pernah cukup melakukan pemotretan. Ken Rockwell, salah satu photographer profesional, menyatakan bahwa ia sudah mengambil sekitar 30.000 photo dengan Nikon D3 dan 20.000 foto dengan Nikon D700, belum termasuk foto-foto lainnya dengan kamera lain. Ia terus berlatih dan berlatih untuk menuju kesempurnaan hasil jepretannya. Tidak ada ruginya melakukan puluhan foto untuk 1 obyek tertentu, toh anda tinggal menghapusnya nanti.
3. Percayalah pada mata.
Hanya anda yang bisa mengetahui apakah obyek tertentu akan bagus untuk di abadikan atau tidak. Anda bisa saja belajar teknik-teknik tertentu, tapi akhirnya semua akan kembali pada anda untuk menggunakannya. Bidik, jelajahi obyek dengan viewfinder dan temukan bagian yang bagus untuk difoto.
4. Latih mata anda.
Salah satu hal yang membuat seorang fotogafer bisa mendapatkan foto yang bagus adalah karena matanya jeli menangkap momen tersebut. Hal ini memerlukan latihan. Dengan seringnya kita berlatih mata kita akan semakin awas dan mampu membayangkan suatu obyek atau kejadian yang ada di depan mata kita 'dibingkai' di dalam frame foto. Jangan lupa juga untuk selalu mengamati hasil foto kita. Lakukan kritik pada diri kita sendiri, cari kekurangan dan kelebihan dari foto tersebut, dan pikirkan cara untuk mengatasi kesalahan tersebut. Kalau perlu diskusikanlah dengan orang lain. Dengan demikian di foto-foto berikutnya kesalahan yang ada tidak akan terjadi lagi.
5. Kenali kamera kita.
Ini merupakan sesuatu yang wajib. Dengan kita mengenali kamera kita seperti kita mengenali diri kita sendiri kita tidak akan melakukan kesalahan dalam pengoperasian kamera kita. Tentunya kita tidak ingin melewatkan satu momen penting hanya karena kita tidak tahu berapa lama yang dibutuhkan kamera kita untuk siap. Tidak perlu hafal semua fitur yang ada di kamera kita, tapi paling tidak kita tahu karakteristik dari kamera yang kita gunakan, apakah kamera kita termasuk kamera yang 'cepat', ataukah kamera kita bagus untuk memotret di studio, atau kamera kita bagus untuk memotret orang atau pemandangan, dan lain sebagainya.
6. Lakukan eksperimen pada hasil foto.
Saat ini sudah banyak software untuk mempercantik bahkan memanipulasi hasil foto. Bagaimana foto yang 'biasa saja' bisa menjadi luar biasa dengan program editing ini. Program paling terkenal adalah photoshop yang menjadi acuan bagi para photographer dewasa ini. Jangan takut untuk melakukan eksperimen, buatlah hasil foto yang luar biasa dengan program ini. Untuk itu tentu saja anda harus selalu membuat backup dari foto anda. Bekerjalah di file backup tersebut, dan simpanlah file aslinya. Dengan demikian anda selalu mempunyai file hasil jepretan anda untuk melakukan eksperimen lain.

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com